Wednesday, September 21, 2011

on da phone

Pagi ini saya terbangun karena dering ponsel saya. Yah, untung saja dia menelpon karena jika tidak, saya pasti kebablasan tidur sampai siang.. :D
Awalnya saya bingung, kenapa kolega saya yang satu ini menelpon. Selain tempat tugas yang cukup jauh terentang jarak (walaupun masih satu wilayah), saya juga jarang sekali berhubungan dengannya. Funny thing is, he asked me who's number it is?? Hey, u that called me rite?

Dan setelah saya menjelaskan dengan baik-baik ala orang yang baru saja melek dari tidur yang kemalaman, barulah dia menjelaskan pula. Karena stres sedikit gundah gulana, maka pagi-pagi ia sudah mengutak atik ponselnya, dan mungkin menemukan nomor saya yang tersimpan. Bertanya suasana kantor. Saya bilang kondsif saja. Bertanya bagaimana kepala kantor saya. Saya jawab dia sudah jadi gila dan mungkin hampir bunuh diri kalau tidak dia menyebabkan terjadi bunuh diri massal dikantor saya dia baik juga, lagi sok sibuk.
Memang di kabupaten dimana saya tercatat sebagai pegawai, akan berlangsung pilkadabup. Dari 3 calon, 2 panas karena satu incumbent satu lagi anak orang nomor satu di provinsi saya dan sudah diketahui mumpuni. Singkat kata, persaingan ketat, seketat rok mini Syahrini. Dan persaingan tidaklah lagi sehat. Dengan menguasai belah-belah pihak, banjir finah dan perasaan didzalimi, yang jelas kolega saya ini mumet. Dan seperti yang sebelum" dalam election, pihak lawan pasti akan merekrut orang-orang yang tersakiti hatinya karena kecewa dengan pihak sebelahnya. Dilematis seperti ini yang terkadang menjadi hal yang bisa membuat depresi seseorang. 

Untung dia tidak bertanya saya memihak siapa. Sebagai pegawai, sudah sepatutnya saya setia dengan bos saya. Habisnya saya tidak seperti Briptu Norman, yang dapet kontrak 5 M terus dia mengundurkan diri jaadi aparat, menyalahi Surat Pernyataan yang sudah ditandatangani sebagai abdi negara. Mending ganti rugi deh! 
Jadi biar bertentangan dengan hati nurani, ikuti arus sajalah. Untung saya Gemini, muka dua pintar mengambil hati.
Jadi singkat kata, dia perlu teman untuk berbagi kegundahannya. Saya bilang selama bisa bantu saya tidak keberatan, asal tar kalo pihaknya yang menang, jadikan saya Kepala Dinas haaahahahhahaha..

Tidak ingin membuat khawatir keluarga pasti alasan nomor satu, apalagi istrinya tengah mengandung anak pertama mereka. Jadi marilah buang stres ke tempat lain saja. Sekalian saya akumulasiin, mumpung saya juga lagi stres urusan kantor, yang dipimpin oleh bayi gurita. Terima kasih.

Monday, September 19, 2011

Just The way U Are

Knows this lovely song? How the man praise his woman so much by saying everything is very beautiful and amazing 'just the way you are'...
Same words my man said that to me, "Baby, u are amazing just the way you are"
 
Complete lyrics: http://www.directlyrics.com/bruno-mars-just-the-way-you-are-lyrics.html Complete lyrics: http://www.directlyrics.com/bruno-mars-just-the-way-you-are-lyrics.html
Oh her eyes, her eyes
Make the stars look like they're not shining
Her hair, her hair
Falls perfectly without her trying
She's so beautiful
And I tell her every day
Yeah I know, I know
When I compliment her
She wont believe me
And its so, its so
Sad to think she don't see what I see
But every time she asks me do I look okay
I say
When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are
And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are
Her lips, her lips
I could kiss them all day if she'd let me
Her laugh, her laugh
She hates but I think its so sexy
She's so beautiful
And I tell her every day
Oh you know, you know, you know
Id never ask you to change
If perfect is what you're searching for
Then just stay the same
So don't even bother asking
If you look okay
You know I say
When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are
And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are
The way you are
The way you are
Girl you're amazing
Just the way you are
When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are
And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are

 Just The Way You Are lyrics


Monday, September 12, 2011

Balada Bos

Bayi kurang bulan
Idiot beruntung
Kurang kasih sayang
Oon Kurang cerdik
.....

Kira-kira begitu deh julukan yang diberikan oleh rata-rata section di tempat saya kerja buat bos saya itu. Menyedihkan? Banget. Saya sampe ngga ngerti kualitas seperti apa yang dilihat bos besar sampai-sampai mempercayakan kursi orang nomor satu di bagian saya) yang pastinya tanggung jawab besar atas beberapa gelintir pegawai dibawahya, termasuk saya.

Entah sudah berapa puluh kali pegawainya berjibaku untuk menyelamatkan nasib kantor yang kembang kempis perlu udara segar. Entah sudah berapa puluh kali pegawainya tergantung-gantung sport jantung gara-gara ketengilan dia. 
(bagusnya ada 3 macem ya, tapi kok saya ngga ketemu harus menulis apa untuk yg ketiga -__-)
Tuduhan tak berdasar sering banget ngeloyor dari mulutnya. Emang dasar otaknya perlu diapgred lagi kali, kalo perlu diinstal ulang aja deh... 
Ngeselinnya dia sampe bikin pegawai-pegawainya jadi males ngurusin dia itu bener-bener bikin ngelus dada (terserah deh ngelus dada siapa). Tengilnya itu, mana tahaaaaannn..... amnesia parah pula. Berkali-kali bahkan saya harus berdebat dengannya untuk hal yang sudah dilakukan tapi dia ngotot belum dilakukan, ataupun melakukan sesuatu demi kepentingan bersama, misalnya mencairkan dana perjalanan dinas (kan lumayan buat tambahan uang saku T_T)
Kolega saya sudah memperingatkan, jangan diladenin, daripada nanti dilarikan kerumah sakit gara" perlu oksigen, atau yang terparah masuk rumah sakit jiwa karena stres berat. Saya yang juga ngototan membantah dan yakin bisa ngadepin dia. Ternyata saya salah... saya depresi! ~~ tapi karena gengsi, saya masi tetap melakukan perlawanan yang saya sadari kurang berarti menghadapi tembok macem si mr. Kendi.

Gak penting kali ya saya curhat tanpa kualitas begini, maklum lagi kesel laptop Apple (biar kata punya kantor) dipaksa sama dia diinstal XP, sakit hatiiiiiiiiii..
Belom lagi pontang-panting saya kerjain pengadaan, eh ternyata keputusan masih ditangan dia (ngotot tengil!), sakit hatiiiiiiiiiii..
Tambahan, saya mesti mengkensel semua appointment yang sudah deal ok, karena dia yang katanya tadinya menyerahkan keputusan kepada yang bekerja, masih balik nak kendak dio tula, sakit hatiiiiiiii...
Bonus, saya diomelin orang anggaran gara" berkas belom diterima sama dia pedahal sudah dikirim dari 3 hari yang lalu, ngga taunya masih itu orang yg disuruh ambil sendiri di kurirnya (pasti dia ngata"in gw lagi deh, anak buah kura-kura lemot kurang segaris dari normal) pedahal saya sudah ngotot sama tu orang berkasnya sudah diambil anak buah dia sendiri sesuai rencana awal pengiriman berkas, sakit hatiiiiiii...
 
Saya pengen banget ngumpanin dia ke ikan hiu!


Sunday, September 11, 2011

Laki itu Jantan

Kata sepupu saya, Laki itu Jantan!

Jadi saya mau tau, ukuran kejantanan itu disimak dari sebelah mana sih? Katanya banyak laki sekarang labil, kemayu, nyaris hilang jati diri (sebagai laki-laki) dan kemudian terpengaruh pergaulan jadi ac/dc atau hetero. Halal bermesraan dengan sesama jenisnya karena berpikir kenapa cuma cewek yang bisa cipika cipiki kalo ketemu BFF-nya (itulah cowok sirik aje....)

Dari jaman dahulu kala, yang namanya laki itu selalu digambarkan gagah perkakas, simbol maskulinitas, kekuatan, pelindung. Yang namanya wanita itu lebih lemah lembut, penyayang, welas asih dan simbol feminimitas. Jadi, kesimpulan yang saya kira ditarik dan terpatri hingga saat ini adalah, Laki itu jantan dan kuat, Wanita itu lemah dan perlu dilindungi.
Bergerak ke zaman sekarang, dimana emansipasi ngga cuma milik wanita tapi juga milik pria (ganti ah... biar lebih JANTAN :p), muncul pula aliran baru, metroseksual. Dimana seorang pria akan memunculkan segi feminimism mereka dengan tampil dandi, rapi, wangi, licin, bergaya. Tapi ngga jarang itu menutupi sisi homoseksualitas mereka. Coba, ngga usah bicara ini itu tabu deh, berapa banyak istri yang bangga suaminya sebegitu kereeeennnnnn dimata para kolega (soalnya penampilan kan nomer satu plus plus dimata wanita) ngga taunya ngga jarang dibelakang ternyata eh ternyata simpenannya LAKI!
Jadi sekarang cowo metroseksual juga diwaspadai oleh wanita...

Saya tidak menuduh, tidak menghakimi, tapi kebanyakan begitulah yang terjadi di dunia nyata. Kenapa dunia nyata? Habis, 3 per 4nya mimpi. Orang yang bersih dan wangi nan keren pastinya disuka oleh banyak orang, terutama wanita. Tapi just that, ngga pake embel" fancy, karena tetep aja itu cuma milik wanita. 

Jadi cowok ya tetep aja cowok, secakep dan sekeren apapun, kalo dia ngga memperlakukan wanita dengan baik, such as kalo ngajak makan ato nonton ya bayarin dong, turun mobil/taxi bukain pintu, pulang dianterin sampe depan pintu rumah.... itu namanya LAKI JANTAN

Lesson of Life

Saya mencontek ini dari blog lawas punya senior saya di smu :

Di suatu daerah di wilayah pedalaman Afrika, ada sebuah suku yang menganut prinsip seperti ini …
Jika seorang melakukan pembunuh dan tertangkap, ia harus dipenjarakan selama satu tahun sebelum hukuman dijatuhkan. Masa waktu satu tahun ini adalah sama dengan masa waktu yang diberikan kepada keluarga korban pembunuhan untuk melewati masa berduka.
Setelah waktu satu tahun berakhir, si pembunuh akan dibawa ke tengah danau untuk dijatuhi hukuman. Si pembunuh dihukum dengan cara diikat seluruh tubuh hingga tak bisa bergerak sama sekali, kemudian ditenggelamkan ke dasar danau.
Ada dua konsekuensi yang berlaku pada keluarga korban pembunuhan:
  1. Jika keluarga korban membiarkan si pembunuh tewas di dasar danau, keluarga korban akan mengalami beban duka dan penderitaan hingga akhir hayat mereka.
  2. Jika keluarga korban menolong si pembunuh agar tidak tewas di dasar danau, keluarga korban akan terbebas dari beban duka dan penderitaan.
Suku ini memiliki pandangan bahwa … Balas dendam adalah bentuk dukacita yang salah …
But it is a choice to decide ... In other words, mengingat kesuraman masa lalu adalah bentuk refleksi pikiran yang salah banget.

Tulisan di atas berasa subjective yah :P Bisa aja ntar ada yang comment, kan anda tidak mengalami, jadi bisa enteng aja nulis seperti itu. Hehehe … oke deh, anggaplah ini bukan pembunuhan. Tapi mungkin hal-hal yang bikin kita sebel banget ato sebel idup – bukan sebel mati karena orang mati gak bisa sebel lagi dung :P Sebelum memutuskan atau bertindak, rasanya akan sangat bijak kalo kita berani konsisten untuk mengambil waktu … just to think and do nothing for a while …

But overall … Prinsip yang kita dengar setiap hari – meski itu salah – pasti akan menjadi kebenaran yang tak terbantahkan bagi kita. So, let’s think and fill our days with many bright positive and lovely things … :)

Nah... pelajaran berharga yg mencengangkan? Sementara taunya kita kebanyakan suku itu lumayan barbar dan punya self laws yg sudah turun temurun disakralkan, apalagi ini pasal pembunuhan. 
Tommy Page punya satu koleksi berjudul Time,  emang ngga ada korelasi dengan setori diatas sih, secara kita bicara murder, lagu itu bicara broken heart, tapi katanya memang waktu akan menyembuhkan semua luka. Tidak disebutkan secara pasti berapa lama waktu akan menyembuhkan, tapi pasti sembuh. Biarpun berbekas, pokoknya sembuh! *maksa
Kalau mereka yang hidup dialam liar memiliki hukum yang 'beradab' dan manusiawi mengapa kita yang hidup didunia beradab justru mengandalkan hukum rimba (siapa yang kuat dia yang menang) ? You know what i mean lah......

Sunday, September 4, 2011

Kata maaf

Lagi iseng baca tweeting, melintaslah satu tweet milik putri kolega saya. Gadis berusia 13 tahun ini membuat sebuah statement menarik : "Hal yg paling mudah dilakukan itu membuat kesalahn, perbuatan yang sulit dilakukan itu meminta maaf"
Kalimat menarik, cukup berat dipikirkan, bisa jadi ngasal buat dirituit, atau memang dimengerti olehnya. Yah, secara saya tau bagaimana kedua orangtuanya mendidiknya. Bebas merdeka menyampaikan pendapat dan memperoleh pembelajaran yg kuat. So, i tho that's not strange at all..

Lalu saya ngga sengaja teringat dengan sebuah insiden yang masih membekas didalam kepala saya. Tanpa sengaja menyakiti hati seorang teman hanya karena berteman dengan sang mantan. Sang mantan yang reputasinya terkenal jelek karena dijelek"an oleh si teman, yang ternyata tidak benar sama sekali. Bahkan alasan yang diajukan sangat bertele-tele (tidak relevan sekali buat saya yang belajar hukum dan bercita-cita jadi prosecuter).
Benci orang munafik, adalah sebaris kalimat yang selalu muncul dalam profile di setiap jejaring sosial yang diikutinya. Waktu kedekatan selama 3 tahun cukup untuk mengenal pribadi si teman yang termasuk labil dan tidak sesuai dengan pernyataannya yang benci orang munafik. Kenaifan featuring keegoisan yang nyata terbaca dari pribadinya yang sering goyah. Kentara dari ketidaksadarannya terhadap sifat jelek yang dimilikinya tak jauh berbeda dari sahabatnya, yang kadang menjadi pemicu pertikaian diantara mereka. Berbaikan kembali tanpa kata "maaf" sudah biasa dilakukannya, namun kemudian kesalahan yang sama akan terulang kembali. Well, that's not only a song title that so famous for broken hearted girls, tapi kenyataan dalam kehidupan sehari-hari juga, kok...

Saya berpikir, bagi kebanyakan orang, anak kecil tetaplah seorang anak kecil. Orang dewasa lebih banyak pengalaman. Mungkin pikiran seperti itu harus dipertimbangkan lagi. Mungkin si teman harus belajar banyak dari putri kolega saya ini. 

Maaf mungkin mudah diucapkan, namun sulit direfleksikan. Kesalahan demi kesalahan mengasyikan untuk diulangi, namun maaf belum tentu bisa menghapus semuanya. Makanya keluar pula kata-kata : Forgiven but not Forgotten

Apa kabar?

 Jalan-jalan, ketemu kawan  Kemudian saling bertegur sapa  Hai. Apa kabar?  πŸ˜ΆπŸ’­ Apa kabar... Saya sudah berbulan-bulan insomnia parah, wala...